Profil Michele Di Gregorio: Kiper Baru Juventus, Statistik, Karier, dan Prestasi Terkini 2025
Michele Di Gregorio: Pilar Baru Juventus dan Kebangkitan Kiper Modern Italia
Lintastoday.com – Dalam lanskap sepak bola Italia yang dikenal dengan penjaga gawang legendaris, muncul satu nama yang kini memantapkan diri sebagai penerus tradisi itu: Michele Di Gregorio. Setelah meraih gelar Kiper Terbaik Serie A musim 2023/2024, pemain asal Milan ini kini menjadi andalan di bawah mistar gawang Juventus, sekaligus menandai kebangkitan generasi baru kiper modern Italia.
π Latar Belakang dan Karier Awal
Lahir pada 27 Juli 1997 di Milan, Michele Di Gregorio mengawali karier sepak bolanya bersama akademi Inter Milan. Bergabung sejak usia enam tahun pada 2003, ia tumbuh dalam sistem yang melahirkan banyak talenta kelas dunia. Meski tak sempat tampil bersama tim utama Inter di ajang resmi, ia tetap berkembang lewat berbagai masa peminjaman.
Selama karier pinjaman, Di Gregorio memperkuat klub-klub seperti Renate, Novara, Pordenone, dan akhirnya Monza. Di sinilah grafik kariernya mulai naik tajam. Di musim pertamanya bersama Monza, ia mencatatkan 12 clean sheet dan hanya kebobolan 24 gol dari 27 penampilan, kontribusi penting dalam promosi tim ke Serie A untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
π§€ Performa Gemilang dan Pengakuan Serie A
Puncak performa Di Gregorio tercapai di musim 2023–2024, ketika ia mencatatkan:
-
127 penyelamatan
-
12 clean sheet
-
Distribusi bola yang sangat presisi, bahkan melebihi beberapa pemain outfield dalam hal akurasi umpan.
Penampilannya yang konsisten tak hanya membantu Monza bertahan di papan tengah Serie A, tetapi juga membuatnya diganjar penghargaan Best Goalkeeper of the Season Serie A.
π¦ Hijrah ke Juventus: Pilar Pertahanan Baru
Pada musim panas 2024, Juventus resmi meminjam Di Gregorio dari Monza dengan opsi pembelian yang kemudian diaktifkan di akhir musim. Total biaya transfer yang mencapai €18 juta dianggap sebagai investasi cerdas. Di musim debutnya bersama Si Nyonya Tua, Di Gregorio langsung mencetak impresi kuat dengan:
-
16 clean sheet dari 46 laga
-
Penampilan luar biasa di Liga Champions, termasuk debut Eropa melawan PSV
-
Aksi heroik di Serie A saat Juventus menang atas mantan klubnya, Inter Milan, dengan skor 1–0
Pelatih Juventus saat itu, Thiago Motta, secara terbuka menyebut Di Gregorio sebagai "penentu hasil", bukan sekadar pengaman di lini belakang.
π§ Gaya Bermain: Cerminan Kiper Modern
Di Gregorio menampilkan profil lengkap seorang kiper era baru:
-
Refleks tajam dan cepat membaca situasi one-on-one
-
Distribusi bola modern, baik lewat umpan pendek antarlini maupun bola panjang akurat
-
Mentalitas kompetitif, terbukti dari konsistensi dalam laga-laga besar
Bukan hanya bertahan, Di Gregorio juga terlibat aktif dalam fase build-up tim, menjadi pemain pertama yang menginisiasi serangan dari lini belakang. Keahliannya dalam menggunakan kaki membuatnya sebanding dengan kiper-kiper top Eropa seperti AndrΓ© Onana atau Ederson.
π Internasional dan Masa Depan Timnas Italia
Setelah pernah memperkuat Timnas Italia U-17 pada 2014, Di Gregorio akhirnya menerima panggilan ke skuad senior Gli Azzurri pada Oktober 2024 dalam ajang UEFA Nations League. Dipandang sebagai suksesor potensial untuk Gianluigi Donnarumma, ia kini berada dalam radar utama Roberto Mancini.
Perkembangannya yang stabil membuka kemungkinan besar untuk tampil di Euro 2028 atau bahkan Piala Dunia 2030.
π Penghargaan dan Pengakuan
-
Kiper Terbaik Serie A 2023–2024
-
Campionato Primavera bersama Inter U-19 (2016–2017)
-
Man of the Match Juventus vs Inter, Februari 2025
-
Transfer Permanen Juventus 2025 (setelah masa pinjaman dari Monza)
π Kesimpulan: Lebih dari Sekadar Kiper
Michele Di Gregorio adalah bukti bahwa kerja keras, kesabaran, dan kemampuan teknis yang mumpuni dapat mengangkat karier siapa pun. Dari akademi Inter hingga menjadi andalan Juventus dan masuk skuad timnas Italia, perjalanan Di Gregorio tidaklah instan, tetapi mencerminkan profesionalisme dan dedikasi.
Dengan usia yang masih dalam masa emas untuk seorang penjaga gawang, Di Gregorio bukan hanya masa depan Juventus—ia adalah harapan baru sepak bola Italia dalam era kiper modern.